Kamis, 31 Mei 2012

10 Gunung paling berbahaya untuk didaki

   Beberapa waktu yang lalu negri kita sempat dihebohkan dengan jatuhnya pesawat sukoi di gunung salak yang menewaskan semua penumpangnya. Medan gunung yang berat membuat proses evakuasi tidak dapat dilakukan dengan cepat. Suatu bukti kebesaran Tuhan dan kita manusia sangat lemah si hadapan Tuhan. itulah sebabnya kita harus senangtiasa mengandalkan Tuhan dalam menghadapi gunung masalah dalam hidup kita.
   keganasan alam di gunung salak masih belum seberapa dibandingkan gunung-gunung di tempat lain. berikut 10 gunung di dunia yang terkenal berbahaya untuk didaki karena keganasan alamnya:

1. Annapurna, Central Nepal (26,545 ft.)
 
Gunung ini gunung tertinggi ke-10 di dunia. 130 pendaki sudah pernah memanjat sampai ke puncaknya yang rawan longsor. Tapi 53 pendaki sudah tewas saat mencobanya, membuat tingkat kematian di Annapurna mencapai 41% atau yang tertinggi di dunia.
2. Nanga Parbat, Kashmir (26,657 ft.)
 
Sering dijuluki “The Man Eater”, gunung dengan sisi tajam di Kashmir ini terdiri atas batuan dan salju. Puncaknya ke-9 tertinggi di dunia, sedangkan sisi selatannya merupakan the tallest mountain face on the planet. Nanga Parbat telah memakan korban 31 jiwa sebelum berhasil didaki sampai ke puncak oleh Herman Buhl in 1953.

3. Siula Grande, Peruvian Andes (20,814 ft.)
 
Tahun 1985, duet Joe Simpson and Simon Yates, yang pendakiannya diabadikan dalam buku dan film Touching the Void, berusaha memanjat sisi barat Siula Grande: sebuah pendakian vertikal yang belum pernah terselesaikan. Mereka sampai ke puncak, tapi Simpson jatuh saat turun dan kakinya patah. Yates berusaha menurunkan Simpson memakai tali namun kemudian tidak bisa melihatnya karena terhalang tebing. Setelah sejam berlalu, Yates memotong talinya. Ajaibnya, Simpson berhasil selamat meski jatuh 30 meter ke dalam celah salju. Dia bertahan hidup 3 hari dengan makan salju dan merayap selama lima mil kembali kemahnya. Simpson tiba di saat Yates baru saja akan meninggalkan kemah karena menganggapnya sudah meninggal.

4. K2, perbatasan Pakistan dan China (28,251 ft.)
 
Gunung tertinggi kedua di dunia, dikabarnya berisiko bagi pendaki perempuan. Perempuan pertama yang mencapai puncaknya adalah Wanda Rutkiewicz pada June 1986. Dalam 18 tahun selanjutnya, semua lima pendaki perempuan yang mencapai puncaknya telah tewas. Tiga tewas saat turun dari K2, dua tewas di gunung di dekatnya. Rutkiewicz juga tewas di gunung di dekatnya yakni Kangchenjunga tahun 1992. Kutukan ini akhirnya terpecahkan tahun 2004 oleh Edurne Pasaban, pendaki perempuan berusia 31 tahun dari Spanyol yang masih tetap hidup sampai sekarang.

5. Kangchenjunga, perbatasan India dan Nepal (28,169 ft.)
 
Tahun 1999, sebuah novel terbaru James Bond memuat petualangan agen ini di gunung tersebut. Gunung ini terkenal oleh longsor saljunya dan hawa dingin sehingga menjadi termasuk gunung mematikan.

6. The Matterhorn, perbatasan Swiss dan Italy (14,691 ft.)
 
Di zaman sekarang, bahaya paling besar di Matterhorn lebih karena popularitasnya. Para turis yang bersemangat sering membuat batu-batu runtuh dan menimpa para pemanjat di bawahnya.

7. Everest, perbatasan Nepal dan China (29,029 ft.)
Everest
 
Kalau melihat ketinggiannya, mungkin langsung dianggap gunung paling mematikan. Tapi ternyata Everest hanya memiliki tingkat kematian 9% padahal banyak yang mencoba memanjatnya setiap tahun.

8. Mt.Washington, New Hampshire (6,288 ft)
 
Terkenal oleh cuaca yang gampang berubah, angin kencang dan hujan es sehingga telah menewaskan 100 pendaki. Bahkan pernah mencatat rekor angin paling kencang yang berkecepatan 231 mil per jam.

9. Denali, Alaska (20,320 ft.)
 
Gunung ini sering dilanda gempabumi. Kombinasi ketinggian dan garis lintangnya membuat pendaki gampang sakit. Kadar oksigen di Denali jauh lebih rendah dibanding gunung yang ada di khatulistiwa.

10. Mt.Fuji, Japan (12,388 ft.)
 
Terkadang gunung yang rendah pun sering mematikan. Di kaki gunung Fuji ada kawasan yang disebut Lautan Pohon (Sea of Trees), sebuah kawasan penuh pohon pinus dan lainnya yang merupakan satu-satunya area yang tidak dilanda aliran lahar dalam letusan besar tahun 1707. Di Jepang, hutan itu juga disebut Aokigahara, dan sering dianggap sebagai tempat ideal untuk mati. Banyak kabar tentang kejadian aneh di sini, warga setempat menceritakan soal daerah bermagnet yang bisa membingungkan orang. Sementara populasi hutannya banyak dihuni ular, anjing liar dan kadang-kadang penampakan hantu.

Rabu, 09 Mei 2012

Unik : Hewan dengan tubuh transparan


Hewan hewan di dunia ini memiliki banyak sekali ke unikan salah satu nya 10 hewan berikut ini, hewan berikut ini memiliki tubuh yang transparan sehinga bisa di lihat isi dalamnya atau tembus pandang penasaran lihat 10 Binatang Yang Memiliki Tubuh Transparan di Dunia berikut.
1. Katak transparan

Asli dari Venezuela, Katak Kaca milik keluarga amfibi Centrolenidae (order Anura). Sementara warna latar belakang umum dari kebanyakan katak kaca berwarna hijau limau, binatang ini mempunyai kulit perut transparan, sehingga jantung, hati, dan saluran pencernaan yang terlihat melalui kulit.
2. Kepala ikan transparan

Aneh ini dalam ikan air disebut Barreleye (Macropinna microstoma) memiliki kepala dan tubular mata. Hal ini sangat sensitif terhadap cahaya mata yang dapat memutar, perisai berisi cairan di kepalanya, sedangkan mata tubular ikan, baik di dalam kepala, yang dibatasi oleh lensa hijau terang. Titik mata ke atas (seperti yang ditunjukkan di sini) saat ikan mencari makanan di atas kepala. Mereka menunjuk ke depan ketika ikan menyusu. Dua titik di atas mulut ikan tidak mata: mereka adalah organ penciuman disebut nares, yang analog dengan hidung manusia.
3. Kupu-kupu transparan

Ditemukan di Amerika Tengah, dari Mexico ke Panama, Glasswing Butterfly (Greta Oto) adalah sebuah kuas-footed sayapnya kupu-kupu mana. Jaringan di antara urat-urat sayapnya tampak seperti kaca.
4. Cumi Transparan

Ditemukan di belahan bumi selatan samudera, Glass Squid (Teuthowenia pelusida) memiliki organ cahaya pada mata dan memiliki kemampuan untuk menggulung menjadi bola, seperti landak laut. Ini adalah mangsa dari banyak ikan laut dalam (misalnya hiu goblin) serta ikan paus dan kelautan burung laut.
5. Transparan Zebrafish

Tembus ini zebra diciptakan pada tahun 2008 oleh para ilmuwan sehingga mereka dapat mempelajari proses penyakit, termasuk penyebaran kanker. Ikan yang transparan memungkinkan para peneliti di Children’s Hospital Boston untuk langsung melihat organ-organ internal ikan dan mengamati proses seperti pertumbuhan tumor secara real-time dalam organisme hidup.
6. Transparan Icefish

Dana di perairan dingin di sekitar Antartika dan selatan Amerika Selatan, buaya icefish (Channichthyidae) memakan krill, copepods, dan ikan lainnya. Darah mereka transparan karena mereka tidak memiliki hemoglobin dan / atau hanya tidak berfungsi eritrosit. Metabolisme mereka hanya bergantung pada oksigen terlarut dalam cairan darah, yang diyakini akan diserap secara langsung melalui kulit dari air. Ini bekerja karena air dapat melarutkan oksigen saat terdingin. Dalam lima spesies, gen untuk mioglobin dalam otot juga telah menghilang, meninggalkan mereka dengan putih hati, bukan merah muda.
7. Transparan Amphipod

Disebut Phronima, binatang yang tidak biasa ini adalah salah satu dari sekian banyak spesies aneh baru-baru ini ditemukan di sebuah ekspedisi ke laut dalam pegunungan di Atlantik Utara.Para ilmuwan mengatakan Dalam ironis strategi bertahan hidup makhluk shrimplike kecil ini menunjukkan segala sesuatu yang di dalam dan luar dalam usaha untuk menghilang.
8. Udang larva transparan

Ditemukan di di perairan sekitar Hawaii,ini udang larva punggung babi.
9. Transparan salp

Ini ubur-ubur-seperti binatang yang dikenal sebagai pakan Salps tanaman kecil di dalam air yang disebut fitoplankton (ganggang laut). Mereka adalah binatang gentong yang dapat berkisar dari satu sampai 10 cm panjangnya.
10. Ubur-ubur Transparan

Ubur-ubur berenang bebas-anggota phylum Cnidaria. Mereka ditemukan di setiap laut, dari permukaan ke dalam laut. Banyak ubur-ubur begitu transparan sampai mereka hampir mustahil untuk melihat. Yang satu di atas adalah dari genus Arctapodema, dengan ukuran panjang satu inci (2,5 sentimeter-lama).

Hati yang gembira adalah Obat


Orang Baru
Seorang pria baru saja percaya kepada Tuhan Yesus sebagai Juru Selamatnya. Tapi, semangatnya untuk bersaksi ngga kalah besar sama yang udah puluhan tahun percaya Yesus.
Selesai dibaptis, ia pergi ke desa pamannya di pedalaman untuk bersaksi pada orang yang ditemuinya di jalan. Begitu turun dari bis, ia ketemu orang yang ngga ia kenal. Spontan, ia bertanya, “Mas, kenal Yesus, ngga?”
Spontan orang itu geleng-geleng kepala, jawabnya, “Belum, sori aku orang baru di sini. Coba tanya Ibu yang jualan di warung itu!”

Jika imanmu kuat

Beberapa tahun yang lalu saya mendengar sebuah cerita yang saya harap akan menenangkan mereka yang merasa sering diejek dengan kalimat, “Jika saja imanmu kuat engkau tidak akan ….”
Waktu itu saya sedang mendengarkan seorang wanita menelepon seorang pendeta dalam sebuah siaran radio. Pendeta itu adalah seorang pria yang bijaksana. Suaranya yang lembut seakan bisa menghilangkan segala rasa takut. Wanita itu — yang jelas terdengar sedang menangis — berkata, “Pendeta, saya dilahirkan buta, dan saya sudah buta sepanjang hidup saya. Saya tidak keberatan menjadi buta tetapi ada beberapa teman saya yang mengatakan bahwa jika saja iman saya kuat maka saya akan bisa disembuhkan.”
Pendeta itu bertanya kepadanya, “Apakah Anda selalu membawa tongkat penuntun Anda kemana pun Anda pergi?”
“Ya,” jawab wanita itu.
Lalu pendeta itu mulai menasehati, “Jika mereka mengejekmu lagi dengan kata-kata seperti itu, pukullah mereka menggunakan tongkatmu itu dan katakan, ‘Jika saja imanmu kuat, kamu pasti tidak akan merasa sakit!”

Dilarang Membalas

Pada suatu hari keluarga seorang Pendeta sedang berkendara untuk menghadiri suatu ibadah Natal. Maka dengan penuh sukacita Pak Pendeta bersama keluarganya menuju tempat yang tertera dalam undangan.
Sesampainya di tempat yang dituju ternyata halaman parkir telah dipenuhi oleh para undangan lain. Nampaknya ibadah ini cukup menarik minat banyak orang. Setelah berputar-putar, beruntung ternyata terdapat satu tempat parkir diantara mobil-mobil yang penuh sesak dan di sana sudah menunggu si tukang parkir.
Melihat mobil Pak Pendeta, dengan gesit tukang parkir memberikan tanda dan Pak Pendeta menghampirinya.
Setelah mengarahkan kendaraan ke tempat yang tersedia si tukang parkir dengan aba-abanya, “terus … terus… kiri … kiri ….”
Dengan dengan gesit Pak Pendeta mengikutinya. Tukang parkir terus mengarahkan, “balas … balas … balas….”
Dan tiba-tiba terdengar bunyi “DUK”. Ternyata bemper mobil Pak Pendeta menyeruduk mobil lain. Dengan agak marah si tukang parkir menegor, “Bagaimana Bapak ini … kan sudah saya arahkan balas … balas … malah terus saja.”
Dengan tenang Pak Pendeta balas menjawab, “Dik … saya ini Pendeta, harus mengasihi setiap orang dan dilarang membalas.”